Yenny Wahid Pimpin ‘Barikade Gus Dur’ Deklarasi Dukung Capres pada Jumat

Berita307 Dilihat

Selasa, 24 Oktober 2023 – 11:23 WIB

Jakarta – Putri mantan presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Zannubah Arifah Chafsoh alias Yenny Wahid, mengumumkan rencana deklarasi Barisan Kader (Barikade) Gus Dur terhadap pasangan calon presiden dan wakil presiden pada Jumat, 27 Oktober 2023. 

Baca Juga :

Jimly Asshiddiqie Akan Turut Periksa 9 Hakim MK terkait Dugaan Pelanggaran Etik

Dia masih merahasiakan pasangan capres-cawapres yang akan dia dan kelompok Barikade) Gus Dur dukung. “Nanti akan kami deklarasi dukungan. Pokoknya ciri utamanya yang dekat dengan keluarga Gus Dur,” kata Yenny Wahid kepada wartawan sebagaimana dikutip pada Selasa, 24 Oktober 2023.

Yenny mengatakan, deklarasi dukungan akan dilakukan setelah semua capres dan cawapres sudah mendaftar ke KPU. Saat ini tinggal pasangan calon Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka yang belum mendaftar ke KPU.

Baca Juga :

Ganjar Tak Gentar jika Jokowi Gunakan Kuasanya untuk Dongkrak Suara Gibran

Yenny Wahid di Hadapan Ribuan Massa Kader Barikader Gus Dur di Jombang Jatim

“Kemungkinan Jumat 27 Oktober Barikade Gus Dur akan mendeklarasikan dukungannya secara resmi kepada siapa,” kata Yenny.

Baca Juga :

Said Aqil Diproyeksikan Masuk Timnas Amin, PKB: Beliau Masih Pertimbangkan

Yenny memastikan bahwa Barikade Gus Dur bakal konsisten dengan sikapnya bila dukungannya sudah diumumkan ke publik dan akan sepenuhnya memperjuangkan kemenangan capres yang didukungnya.

Yenny Wahid, pada 6 September, menemui Prabowo Subianto di rumah sang bakal calon presiden di Jakarta. Waktu itu Yenny belum menyatakan secara terbuka mendukung Prabowo.

Prabowo dan Yenny hanya bicara bahwa mereka sepakat mendukung Pemilu Presiden 2024 dengan penuh semangat dan suka cita. Dalam kesempatan itu, Yenny menyebut Prabowo sebagai salah satu bakal capres prioritas baginya.

“Pak Prabowo ini punya visi yang luar biasa. Bagi kami, Pak Prabowo ini top list prioritas paling utama karena ada kesamaan-kesamaan visi, jadi rasional,” ujarnya.

Yenny Wahid sebelumnya menegaskan tak akan mendukung pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin). Dia mengaku sulit bagi pihaknya untuk mendukung orang yang pernah mengkudeta ayahnya dari kepemimpinan di Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), partai yang kini dipimpin oleh Cak Imin.

“Akan sulit sekali bagi kami mendukung capres yang bersanding dengan orang yang pernah mengkudeta Gus Dur. Sulit, posisi kami sulit,” kata Yenny saat ditemui di kantor pusat NU, Jakarta, 5 September.

Halaman Selanjutnya

Yenny Wahid, pada 6 September, menemui Prabowo Subianto di rumah sang bakal calon presiden di Jakarta. Waktu itu Yenny belum menyatakan secara terbuka mendukung Prabowo.

Halaman Selanjutnya



Quoted From Many Source

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *